Loading Events

« All Events

  • This event has passed.

Festival Film Purbalingga – Layar Tanjleb-an

30/04/2016 @ 7:00 pm - 28/05/2016 @ 10:00 pm

FESTIVAL FILM PURBALINGGA 2016
30 APRIL – 28 MEI
LAYAR TANJLEB

Seperti biasa, kembali kami menyapa warga desa seantero Banyumas Raya. Tahun ini FFP 2016 akan menyambangi 18 desa di kabupaten Purbalingga, Cilacap, Banjarnegara dan Banyumas. Yang baru untuk edisi ke-10 ini; pasukan Layar Tanjleb FFP 2016 akan menggotong sepasang proyektor 16 mm untuk memutarkan film ‘Saur Sepuh IV: Titisan Darah Biru (1991)’ sebagai sajian utama diprogram ini.

Saur Sepuh IV; Titisan Darah Biru

Episode terakhir Saur Sepuh yang disutradarai oleh Imam Tantowi, yang konon beliau sendiri agak enggan meneruskan hingga seri 4 karena khawatir film ini tidak akan menghadirkan kesegaran seperti episode sebelumnya. Film ini tetap mendapatkan sambutan hangat dari penonton setianya, walau tidak semegah episode-episode sebelumnya.

Saur Sepuh sandiwara radio yang amat fenomenal, karya orisinil Niki Kosasih (alm.) sandiwara radio ini menjadi legenda yang kemudian dihidupkan di layar bioskop. Empat episode yang disutradarai Imam Tantowi dimulai dari Saur Sepuh: Satria Madangkara (1987), Saur Sepuh II: Pesanggrahan Keramat (1988), Saur Sepuh III: Kembang Gunung Lawu (1988) dan yang terakhir Saur Sepuh IV: Titisan Darah Biru (1991).

Diduga merupakan salah satu film box office Indonesia sepanjang masa, film Saur Sepuh: Satria Madangkara menciptakan histeria film laga dengan latar kerajaan nusantara. Penonton mengular untuk antri tiket, di berbagai kota di Indonesia. Momen histeria yang mungkin sedikit bisa disaingi oleh AADC.

Saur Sepuh IV; Titisan Darah Biru
Imam Tantowi | 89 menit | PT. Kanta Indah Film | 1991
Sinopsis:
Titisan Darah Biru menceritakan tentang generasi kedua dari Kerajaan Madangkara dengan tokoh utama Raden Wanapati, Raden Bentar, dan Garnis Waningyun. Titisan Darah Biru dibintangi oleh Adi Kuncoro sebagai Wanapati, Candy Satrio sebagai Bentar dan Devi permatasari sebagai Garnis Waningyun. Secara keseluruhan film ini dinilai mengalami kemajuan dibanding-film-film pendahulunya dari segi penataan musiknya.

Tani Maju – Berdikari
MF Wafy
Fiksi | 16 menit | 2016
Masa depan Indonesia ditentukan oleh kualitas para pemimpinnya, terutama pemimpin tertingginya. Beliau Mengatakan kalau semua harus bekerja!! Ayo kerja Gaes!!

Neng Kene Aku Ngenteni Kowe
Jeihan Angga
Fiksi | 22 menit | 2015
Intan adalah gadis 20 tahun yang memiliki adik laki-laki berumur 12 tahun bernama Bondan. Mereka tinggal di pinggiran Jogja bersama nenek Intan. Hari ini Intan dan Bondan akan berangkat ke Jakarta, mereka naik kereta pada pukul 4 sore. Intan meminta kekasihnya, Anjar (24 Tahun) untuk mengantarnya ke Stasiun Lempuyangan, Jogja. Anjar terlambat menjemput Intan karena harus mengambil pesanan kambing dan mengantarkannya ke Pondok di Krapyak. Mereka mengejar waktu satu setengah jam untuk mengantar kambing, dan mengantar Intan sampai ke stasiun.

Details

Start:
30/04/2016 @ 7:00 pm
End:
28/05/2016 @ 10:00 pm

Organizer

CLC Purbalingga
View Organizer Website
To Top