Berita

3 Dara Menghibur Muda Mudi di Malam Minggu

Mereka yang suka film klasik pada Sabtu kemarin dimanjakan dengan pemutaran film 3 Dara pada Sabtu 21 Juli 2017, bertempat di Paradigma Kafe. Pemutaran ini dilanjutkan dengan diskusi dalam acara bertajuk Movie Night – Bioskop Sukarela + Bicara Arsip Film Indonesia.

Acara ini terselenggara berkat kerjasama dengan SA Film, serta beberapa perkumpulan seperti Jaksical, Cinema Poetica dan Jaksical yang ikut membagikan informasi perihal komunitas mereka.

Dalam sesi diskusi usai pemutaran 3 Dara, hadir sebagai panelis dari SA Film yaitu Yoki Soufyan selaku Direktur Utama. Yoki Setiawan pada kesempatan tersebut berbagi mengenai restorasi, bagaimana proses restorasi, dan alasan mengapa film 3 Dara yang dipilih untuk diselamatkan. Tak lupa Yoki dan Gery Simbolon juga dari SA Film menceritakan pengalaman mereka ketika film 3 Dara hasil restorasi diputar di berbagai festival dengan latar penonton yang berbeda-beda tiap festivalnya.

Di sela diskusi mengenai restorasi dan arsip film bersama SA Film, Adrian Jonathan selaku pendiri dari Cinema Poetica membagikan pengalamannya selama dalam mendirikan situs kajian tersebut.

Dalam keterangannya, Stephanie Edelweis atau yang biasa dipanggil Wiwis selaku Marketing Communication dari Karya Cikini, melihat akhir-akhir ini teman-teman sekitarnya ramai membicarakan tentang film, didorong oleh munculnya film Spider-Man, Wonder Woman dan banyak lagi.

Di situlah ia terpikir untuk mengadakan aktivasi berupa nonton bareng di Karya Cikini. “Di tengah cari insight untuk konsep nobarnya, nemu banyak berita tentang Sinematek Indonesia yang redup. Akhirnya kepikiranlah bikin bioskop sukarela untuk bahas film lama, arsip dan restorasi. Untuk edukasi anak muda supaya engeh juga sama film dalam negeri, sejarah dan arsipnya” jelas Wiwis.

Selama acara, pihak penyelenggara beberapa kali menginformasikan bahwa Karya Cikini akan dijadikan tempat kumpul dan diskusi anak muda, dengan menghadirkan berbagai kegiatan. Khusus mengenai program Bioskop Sukarela, Wiwis menerangkan bahwa Karya Cikini akan mengadakan kegiatan ini secara rutin. Secara pribadi usai acara kemarin, Wiwis sendiri jadi bersemangat agar program ini tetap ada dan mengangkat film dalam negeri.

Bagaimana dengan reaksi penonton? Fatia dan Tamara dua siswi SMA Labschool yang hadir pada acara ini menilai acara yang diselenggarakan seru dan sangat informatif. Mengenai film 3 Dara yang diputar, mereka menilai film ini sangat menarik dan klasik, walau mereka sendiri tidak pernah mengalami hal-hal dalam film. Sebagai penikmat film dan gencar mencari informasi acara-acara sejenis di beberapa akun media dan komunitas, Fatia dan Tamara mengaku tertarik hadir apabila acara-acara seperti ini kembali diadakan

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular

To Top